Adinda Itu ...

1. Nama lengkap Adinda itu Adinda Siwi Utami. Dikasih nama Adinda karena Mamah suka sama lagu yang judulnya Dinda waktu lagi hamil. Jadi aja dikasih namanya Adinda. Siwi itu pemberian nama dari Alm. Kakek Iton tercinta. Asalnya gue mau dikasih nama Adinda Putri Utami, cuma Uwa gue engga setuju. Abis nama kakak gue Ananda Putri Utami dan agak aneh gitu ya kalo namanya samaan gitu. Akhirnya nama Siwi itu yang dipakai. Kata Alm. Kakek, Siwi itu bahasa Jawa yang artinya Putri. Jadi aja, setiap orang yang liat nama aku pasti nyangkanya aku orang Jawa. Padahal aku ASUN, Asli Sunda. Papah dari Garut, Mamah dari Tasikmalaya. Guru PLH aja sampe keukeuh bilang aku orang Jawa. Azzz. Terus, Utami. Utami itu diambil dari nama belakang nama Papah, Widya Utama. Jadi kalo dirangkai artinya Adinda Putrinya Bapak Widya Utama. Begitulah. Kadang suka bete kalo orang nyingkat nama aku. Susilo Bambang Yudhoyono disingkat SBY. Aburizal Bakrie disingkat ARB. Adinda Siwi Utami? Disingkat jadi apa coba? Azzz. Dan ada sebagian orang yang manggil aku pake singkatan itu.
2. Adinda lahir di Rumah Bersalin Wulandari, Cimahi, yang engga tau sekarang itu rumah bersalin ada di mana sekarang. Lahir tanggal 20 Maret 1997 dengan selamat sekitar pukul 08:30. Alhamdulillah, lahirnya dengan berat 3,45 kg dan tinggi 51 cm. Kata Mamah, waktu ngelahirin Dinda pokoknya riweuh aja. Papah baru operasi batu empedu, Kakak gue masih ingusan, dan waktu mau balik mobil kuno Ayah mogok dan Ayah yang baru dioperasi langsung ngedorong mobilnya. :')
3. Adinda biasa dipanggil Dinda. Dinda biasanya buat orang yang udah deket banget. Kalo Adinda kebanyakan yang baru kenal. Di rumah, sama tetangga suka dipanggil Ade Siwi. Gue engga tau sejarahnya dari mana. Tapi kata Mamah, yang pertama kali manggil Siwi itu, Ibu Bambang, tetangga depan rumah, yang sampe sekarang pohon mangganya masih ada (walaupun udah ditebang). :( Waktu kelas 8, mulai dipanggil Adin. Entah darimana mulainya. Mungkin karena bosen manggil Dinda kali ya. Dan akhirnya sampe sekarang banyaknya yang manggil Adin. Kelas 8 juga suka dipanggil ASU sama temen-temen cowok di kelas. Terus Papah suka manggil Ciwiw, kesannya biar unyu gitu ya? Almh. Nenek Buyut gue, Emak Idji, suka manggil gue Dindin. Waktu sebelum beliau meninggal, dia suka megang tangan gue dan bilang "Ieu mah tangan si Dindin. Meuni hipu" (artiin sendiri aja) -_- Kadang sama Kakak suka dipanggil Dindut, singkatan dari Dinda Gendut. -_- Kadang dipanggil Dinhe. -_-
4. Adinda punya Ayah, namanya Widya Utama. Sekarang bekerja menjadi dosen di UNPAS. Tentunya punya Mamah juga, yang kata Ayah kecantikannya melebihi Amy Qanita, mamahnya Raffi Ahmad -_-, namanya Ria Ariati. Mamah hampir always ada di rumah terus. Dan Mamah yang paling tau letak-letak semua barang yang ada di rumah. Adinda punya 1 kakak perempuan dan 1 adik laki-laki. Kakak perempuan Dinda, namanya Ananda Putri Utami. Beda 4 tahunan sama Dinda. Dan adik laki-laki Dinda namanya Alif Putra Utama, beda 2 tahun lebih muda dari Dinda.
5. Adinda suka banget sama The Wanted, boyband asal Inggris itu. Sama suaranya Bruno Mars, apalagi kalo lagu-lagunya Bruno Mars itu dinyanyiinnya khusus buat aku. Suka sama RAN, grup musik asal Jakarta. Apalagi ya? Kalo musik, aku suka semua jenis musik. Dari pop, R'nB, blues, ska, rock, metal, punk, disco, dangdut, kroncong, country, apalah itu. Karena menurut saya, segala musik itu indah. Karena merangkai suara-suara menjadi satu itu sulit.
6. Lanjut lagi nanti yaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...